Al-Imam Ibnu Qoyyiem RahimahullAllah, telah berkata di dalam kitab Al-Fawaaid :

Mereka itu adalah esensi dan intisari-nya wujud kehidupan, dan mereka adalah para ahlinya untuk meraih tingkatan ketinggian, akan tetapi kebanyakan manusia senantiasa keliru dalam menetapkan hakekat ilmu dan iman yang dengan keduanya tetapnya kebahagiaan dan ketinggian hidup. Tidaklah hanya seperti itu saja, bahkan (sebenarnya) tidaklah ada bersama mereka iman yang senantiasa menyelamatkan dan ilmu yg senantiasa meninggikan, bahkan sungguh mereka telah menghalangi diri-diri mereka sendiri terhadap jalan-jalan ilmu dan jalan-jalan iman yang Rasul ShallaAllahu ’Alaihissalaam telah mendatangkan keduanya dan menyeru kepada keduanya, dimana keberadaan beliau, para sahabatnya dan para tabi’ien adalah di atas keduannya.

Berangkat dari banyaknya kekacauan ilmu yang selalu terus gayung bersambut dengan banyaknya kekacauan kehidupan … yang kemudian membawa degradasi dan kejatuhan umat -waAllahulmusta’aan-, dan berangkat dari amanah ilmu yang harus dijaga untuk kejayaan umat …, dengan kembali pada orientasi meraih keselamatan yang semata-mata datang hanya dari Yang Maha Memiliki Keselamatan Allah Rabbul’Aalamien .., maka dengan media amal sholeh ini kami bermaksud untuk menempuh jalan ini, dengan “berta’awun ‘alal birri wat taqwa”, untuk kembali menekuni warisan besar berupa “ilmu” dan “ta’allum” dalam dien ini, dimana dengan menyadari segala keterbatasan yang ada, kami bermaksud untuk ikut berperan dengan berhidmat memberi pelayanan ilmu melalui unit amal sederhana berupa Media ALHIQNIY.

Menu Media Hidmat ALHIQNIY

Berangkat dari histori yang melatar-belakangi adanya amal media Alhiqniy, dimana adanya banyak desakan permintaan agar faedah-faedah keilmuan yang tersistem yang baru dinikmati oleh kalangan terbatas dapat dinikmati oleh masyakat dan umat yang lebih luas, maka format amal media ALHIQNIY terformulasi pada 2 media amal :

1. Media

   Sejak awal amanah amal ini disolusikan adalah dengan membangun kerja amal melalui jejaring media sosial yang saat ini hampir menguasai seluruh sisi kehidupan, yang ternyata membawa dampak yang besar, cepat, dan tanpa adanya batas ruang yang bisa membatasi siapapun, baik yang positif maupun negatif. Karna ini maka solusi itu ditempuh dengan membangun sarana WEBSITE PELAYANAN ILMU dengan nama “ALHIQNIY Online”, yang semaksimal mungkin dengan menata jalan pelayanan ilmu ini sebagaimana amanah ilmu, dalam rangka mengambil peran amal yang sangat urgen dan mendesak, yaitu peran “ishlahul umah” (perbaikan umat) dengan ilmu yang nafie’, yang dalam perkembangannya kemudian terhubung dengan sarana medsos lain, seperti youtube dll. Dimana melalui pelayanan ini digali faedah-faedah ilmu dan pengajaran dari amal-amal dakwah dan pengajaran dalam medan amanah “ishlahul ummah” dari para da’i dan ahli ilmu, kemudian ditata untuk memberikan arah ilmu yang sesuai dengan amanahnya. Format pelayanan “media ALHIQNIY Online” ini lebih difokuskan melalui pelayanan menu website yang berbasis visual.

2. Media ALHIQNIY Offline

   Pelayanan media ALHIQNIY offline ini pada dasarnya dilatar belakangi dengan maksud yang sama seperti pelayanan media ALHIQNIY Online, bahkan pelayanan ini merupakan tujuan asal dalam amal “ishlahul ummah” melalui jalan mengembalikan perbaikan umat kepada ilmu yang nafie’. Dengan memperhatikan kondisi begitu jauhnya umat ini dari amanah ilmu yang mulia dan keberkahannya, di sisi lain umat juga terus berlomba dengan bentuk-bentuk dan lebel-lebel karya ilmu yg begitu banyak dengan berbagai ketidakpastian arah dan outputnya untuk “ishlahul ummah”, maka sungguh memberikan peran yang tepat dalam pelayanan ilmu yang proporsional dalam makna ini, menuntut kemapanan dan ketepatan yang harus benar-benar bisa memberi jawaban realistis dan makro. Karna itu sejak awal pelayanan ini dipilih dengan mengacu kepada pelayanan taman pustaka ilmu (sejenis maktabah/ perpustakaan/ library) yang dipersiapkan dengan memberikan pelayanan aktif dan berbasis pelayanan digital.

Pelayanan “Taman Pustaka ALHIQNIY” ini formatnya adalah berbentuk unit terpadu antara pelayanan ilmu pasif dan pelayanan ilmu aktif.

1. Unit Pelayanan Ilmu Pasif, dimaksudkan dimana pelayanan ini dengan memberikan pelayanan maktabah/perputakaan ilmu Islam digital yang berbasis data literatur, audio dan video, yang lebih dari 2tb, melalui unit sistem komputerisasi lengkap.

2. Unit Pelayanan Aktif, dimaksudkan dimana ini dengan memberikan pelayanan interaksi aktif dengan pendampingan aktif dari para pendamping kami, yang melayani secara aktif dan proporsional, yang mencakup amal-amal pendampingan seperti ; penggandaan/pencetakan naskah-naskah ilmu, penterjemahan/ alih bahasa, konsultasi ilmu dan amal-amal Islam, dll.